Manfaat Air Minum Toyalife
Lebih cepat menghidrasi tubuh / mencegah dehidrasi
Memperlancar sirkulasi darah
Memperlancar cara pencernaan
Menyeimbangkan / homeostasis temperatur tubuh
Memperlancar aliran oksigen & gizi dalam tubuh
Sebagai pelumas sendi & otot
Menyeimbangkan / homeostasis asam & basa dalam tubuh
Membantu detoksifikasi
Sebagai antioksidan
Menjaga tubuh tetap sehat & prima
Menjaga kelembaban kulit
Yuk Daftar Sekarang Dengan Klik Tombol WA Di Bawah Ini
Mengetahui air ALKALI (BASA)
Air minum dibagi menjadi 2 klasifikasi.
Air tanpa mineral atau air demineral (TDS < 10 ppm)
Air Mineral (TDS > 10 ppm)
Air minum alkali pada lazimnya masuk ke dalam golongan air mineral. Kenapa disebut air alkali sebab memiliki pH > 7 (pH < 7 bersifat asam, pH = 7 bersifat netral, pH > 7 bersifat alkali). Saat ini, hampir semua air minum mineral bersifat alkali. Jadi kalau ada yg “beranggapan” bahwa air alkali tidak boleh di minum, artinya air mineral yg banyak beredar ketika ini hampir semuanya tidak boleh di minum.
pH air minum dapat dikenal dengan menerapkan indikator asam basa (pH tetes universal). Indikator asam basa merupakan suatu zat yang memberikan warna berbeda pada tiap-tiap bentang pH. Dengan adanya perbedaan warna hal yang demikian, kita dapat mengetahui suatu zat termasuk asam atau basa.
Air minum alkali identik dengan pH, padahal pH tak bersifat absolut tapi bersifat relative karena pH dipengaruhi oleh banyak hal. Sebelum kita lebih jauh membahas mengenai air alkali serta pH, sebaiknya kita mempelajari dahulu beberapa hal.
Ionisasi air & pH
Senyawa yang terlarut dalam air bisa dibedakan menjadi yang bisa terionisasi dan tak bisa terionisasi. Senyawa yang bisa terionisasi ialah senyawa basa, asam dan garamnya serta senyawa organik yang mengandung gugus asam (H⁺) atau basa (OH⁻). Sedangkan yang tak dapat terionisasi merupakan yang tak mengandung dua jenis gugus hal yang demikian seperti gula, polisakarida dan logam murni. Air “murni” hanya mempunyai gugus H⁺ (gugus asam) dan OH⁻ (gugus basa) saja dengan kecakapan yang rendah sekali, hanya sebanyak 10⁻⁷ (0.0000001) dari semua bagian molekul air murni yg mengalami ionisasi.
H₂O ↔ H⁺ + OH⁻
Artinya dalam 10 juta molekul air murni hanya satu molekul yang berionisasi menjadi H⁺ + OH⁻. Dari rumus kesetimbangan itu poin ketetapan ionisasinya menjadi :
10⁻⁷ X 10⁻⁷ = 10⁻¹⁴
Dengan kesanggupan yang rendah sekali, air mampu memicu senyawa asam & basa serta garam-garamnya untuk ber-ionisasi total dalam air. Perilaku ionisasi air dan larutan disuarakan dengan nilai pH.
Air dalam larutan dapat memiliki skor pH antara 0 – 14, apabila dalam larutan tersebut terdapat ion H⁺ dalam jumlah lebih banyak maka nilai pH < 7 (asam), seandainya dalam larutan tersebut terdapat ion OH⁻ dalam jumlah lebih banyak karenanya nilai pH > 7 (basa), sekiranya dalam larutan hal yang demikian terdapat ion H⁺ dan ion OH⁻ dalam jumlah yang sama karenanya skor pH = 7 (netral).
Teori asam basa menurut Arrheniuss
Secara biasa asam mempunyai rasa masam umpamanya : cuka yang memiliki rasa dari asam asetat serta lemon yang mempunyai rasa dari asam sitrat. Secara biasa basa mempunyai rasa pahit dan terasa licin seperti sabun. Walaupun kadang kala asam dapat mempunyai rasa pahit atau manis, begitupun basa bisa memiliki rasa asam atau manis. Seumpama tersebut tergantung dari “sesuatu” yang terkandung di dalamnya.
Pada tahun 1887 seorang ilmuwan Swedia, Svante August Arrhenius mengemukakan suatu teori tentang asam – basa. Arrhenius beranggapan bahwa dalam air, larutan asam dan basa akan mengalami penguraian menjadi ion- ionnya dan poin asam basa dalam air tergantung pada fokus ion-ion hidrogen di dalamnya.
2.1. Asam
Asam yaitu suatu zat yang jikalau dilarutkan ke dalam air akan menciptakan ion hidrogen (H+). Asam umumnya yaitu senyawa kovalen. Walaupun HCL yang adalah senyawa kovalen yang kalau dilarutkan kedalam air akan terurai menjadi ion – ionnya. Padahal senyawa seperti etanol (C2 H5 OH) atau gula pasir (C12H22O11), meskipun mengandung atom hidrogen tetapi tak bersifat asam sebab tidak dapat melepaskan ion H+ dikala dilarutkan kedalam air.
2.2. Basa
Basa yakni suatu zat yang jikalau dilarutkan & terionisasi dalam air akan menghasilkan ion hidroksida (OH-). Sedangkan elemen berbobot positif seperti : K (Kalium), Na(Sodium), Ca (Kalsium) dan Mg (Magnesium).
Asiditas
Asiditas merupakan kapasitas kuantitatif zat dalam air untuk bereaksi dengan alkali / basa sehingga menstabilkan pH atau kemampuan zat dalam air untuk mengikat ion OH-. Asiditas biasanya yakni hasil dari adanya asam lemah seperti H2PO4-, CO2, H2S, protein, asam-asam lemak dan ion-ion logam seperti Fe3+. Asiditas lebih sukar diatur daripada alkalinitas sebab dua kontributor utamanya adalah CO2dan H2S yang merupakan larutan volatil yang gampang hilang dari sampel. Pengukuran mineral acid atau istilahnya asam mineral bebas merupakan asam kuat yang juga bisa menyusun asiditas dalam air seperti H2SO4 dan HCl, dimana fokusnya seharusnya di observasi. Adanya asiditas dalam air dibeberkan dengan pH air di bawah 8,5.
Alkalinitas
Berbeda dengan “alkali / basa” yang mengukur konsentrasi ion hidrogen di dalam air, alkalinitas terkait dengan kesanggupan air / larutan untuk menetralkan asam atau kecakapan air untuk mempertahankan pHnya dari asam dan basa. Membantu alkalinitas di temukan dengan mengevaluasi kandungan bikarbonat, karbonat, dan hidroksida di dalam air yang kemudian disuarakan dengan satuan mg/L CaCO3.
AIR MINUM Toyalife
Mineral yang terdapat dalam air minum toyalife
Kalsium
Kalsium dibutuhkan untuk membentuk dan mempertahankan kekakuan tulang. Kalsium juga memberikan kontribusi kepada penyusunan semen intraseluler, membran sel, penguasaan stimulasi syaraf dan kontraksi otot. Sekitar 90% kalsium disimpan dalam tulang, di mana ia bisa diresapi kembali oleh darah dan jaringan. Susu dan produk susu merupakan sumber utama kalsium dan fosfor. Kalsium bersinergi dengan fosfor untuk membentuk tulang dan gigi. Kalsium juga memainkan peran penting dalam metabolisme tenaga sel, memberi pengaruh karbohidrat, lemak (asam lemak dalam darah yang juga termasuk kolesterol dan trigliserida), dan protein.
Kalsium menjaga jantung Anda berdetak secara teratur. Menolong sistem saraf lebih-lebih dalam proses transmisi impuls, menormalkan pembekuan darah, mencegah kehilangan berat tulang yang terkait dengan Osteoporosis.
Beberapa yang dapat mengambil manfaat dari suplemen kalsium:
Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) mendapat manfaat dari kalsium. Sedangkan studi klinis telah menampakkan bahwa suplemen kalsium mempunyai efek menurunkan tekanan darah.
Penyakit jantung dan kadar kolesterol : Dalam sebuah penelitian, pemberian tiap-tiap hari 2 gram karbonat kalsium (800 mg kalsium elemental) selama satu tahun, menjadikan pengurangan 25% dalam kolesterol serum pada pria dengan kadar kolesterol tinggi.
Osteoporosis: Suplementasi kalsium sudah rupanya efektif dalam mengurangi kehilangan tulang yang terkait dengan usia atau kerapuhan tulang.
Khlorida
Khlorida berprofesi dengan natrium dan kalium membantu menjaga pH yang tepat dari semua cairan tubuh dan menunjang fungsi saraf dan otot supaya berprofesi dengan bagus. Klorida memberikan kontribusi untuk pencernaan sebab khlorida yakni bagian kunci dari asam klorida, salah satu dari cairan lambung yang mencerna makanan.
Kekurangan Klorida benar-benar jarang terjadi dan lazimnya karena sakit. Muntah berlebihan bisa mengurangi tingkat klorida lambung, mengganggu keseimbangan pH dan menyebabkan berkeringat, diare, kehilangan nafsu makan, napas lambat dan dangkal, lesu, dan kram otot. Sebagian beracun dalam jumlah besar, kelebihan klorida diekskresikan dalam urine, mencegah akumulasi berpotensi berbahaya.
Khrom
Kromium berprofesi dengan insulin untuk memegang penerapan gula tubuh dan sangat penting untuk metabolisme asam lemak. Kontribusinya untuk metabolisme membuat kromium dapat menolong dalam program penurunan berat badan. Bukti tambahan menonjolkan kromium yang dapat menolong mencegah aterosklerosis dan mengurangi risiko penyakit jantung. kromium yang tidak memadai bisa menyebabkan intoleransi alkohol, kadar gula darah meningkat, dan mungkin menyebabkan gejala seperti diabetes seperti kesemutan di kaki dan koordinasi otot berkurang.
Tembaga
Tembaga mempunyai fungsi untuk : menolong menyusun hemoglobin dalam darah, memfasilitasi peresapan dan pengaplikasian zat besi sehingga sel-sel darah merah bisa mengangkut oksigen ke dalam jaringan, membantu dalam peraturan tekanan darah dan detak jantung; memperkuat pembuluh darah, tulang, tendon dan syaraf, meningkatkan kesuburan dan menjaga kulit normal dan pigmentasi rambut. Walaupun bukti menonjolkan tembaga dapat membantu mencegah persoalan jantung seperti tekanan darah tinggi dan membantu mengobati rematik dan scoliosis. Tembaga juga bisa melindungi jaringan dari kerusakan oleh radikal bebas, menunjang fungsi kekebalan tubuh, dan berkontribusi untuk mencegah kanker.
Kebanyakan orang dewasa menerima tembaga yang cukup dari diet, normal bervariasi, meski melengkapi dengan multinutrisi suplemen berkwalitas tinggi, menjamin asupan yang memadai. Seafood dan jeroan yaitu sumber terkaya dari tembaga. Molase, kacang, biji-bijian, sayuran hijau, lada hitam, dan coklat, antara lain, juga mengandung jumlah yang signifikan. Kelebihan kalsium dan seng akan mengganggu absorpsi tembaga, namun kekurangan tembaga amat langka dan cenderung terbatas pada orang-orang dengan penyakit warisan tertentu yang menghambat absorpsi tembaga, seperti albinisme, atau dengan penyakit malabsorpsi didapat, seperti Crohn’s Disease dan celiac penyakit. Kekurangan juga dapat terjadi pada bayi yang tak dikasih ASI dan sebagian bayi prematur.
Gejala kekurangan tembaga termasuk rapuh, rambut berubah warna, cacat tulang, anemia, tekanan darah tinggi; arrythmias jantung; dan ketidaksuburan. Mengambil lebih dari 10 mg tembaga harian bisa membawa pada mual, muntah, nyeri otot, dan sakit perut.
Fluor
Fluoride, format natural dari mineral fluor, diperlukan untuk kesehatan gigi dan tulang. Ini menolong menyusun enamel keras yang melindungi gigi dari kerusakan dan gigi berlubang, dan meningkatkan energi tulang dan stabilitas. Tingkat fluorida yang rendah dalam air minum, secara keseluruhan tidak memunculkan efek membahayakan bagi kesehatan.
Besi
Besi ditemukan dalam hemoglobin, yang yakni protein dalam sel darah merah. Protein ini mengangkut oksigen dari paru-paru ke bermacam-macam jaringan tubuh. Besi juga merupakan bagian dari myogolbin, protein yang memberikan bahan bakar ekstra untuk otot selama latihan. Diet besi ada dalam dua wujud :
“Heme” besi yang ditemukan dalam daging merah, ayam, makanan laut dan produk binatang lainnya
“Nonheme” besi yang ditemukan dalam sayuran berwarna hijau gelap, biji-bijian dan makanan nabati lainnya.
Heme besi lebih gampang diresapi oleh tubuh, tapi makan makanan yang mengandung besi nonheme bersama dengan makanan yang mengandung zat besi heme akan memaksimalkan perembesan zat besi. Vitamin C dapat menolong mengembangkan penyerapan zat besi.
Kekurangan zat besi merampas jaringan tubuh oksigen dan bisa menyebabkan anemia. Sebab-pertanda peringatan ini termasuk kelelahan, pucat, pusing, kepekaan terhadap jantung berdegub dingin, lekas marah, kelesuan, kurang konsentrasi dan jantung. Item berikut telah terbukti bisa menghambat perembesan zat besi: kopi, teh, makanan berbasis kedelai, antasida, dan antibiotik.
Tidak besi memperkuat fungsi kekebalan tubuh, kekurangan zat besi juga bisa meningkatkan kerentanan terhadap infeksi. Orang dengan keperluan tertinggi asupan besi diantaranya adalah : pada saat menstruasi atau hamil, si kecil di bawah usia dua tahun, vegetarian, dan siapa saja dengan keadaan perdarahan seperti sembelit, atau perdarahan tukak lambung, dan donor darah.
Padahal seperti mineral yang lain, kelebihan zat besi bisa menyebabkan dilema. Misalnya ini menghalangi penyerapan phospherous, mengganggu fungsi imun dan bisa meningkatkan resiko terkena sirosis hati atau serangan jantung. Gejala keracunan besi termasuk diare, muntah, sakit kepala, pusing, kelelahan, kram perut, dan denyut nadi lemah. Sebagian jarang, keracunan besi berat bisa menyebabkan koma, gagal jantung, dan kematian. Oleh karena itu dalam infeksi berat atau akut, lebih baik untuk melengkapi dengan Vitamin C dan nutrisi lain yang mensupport kekebalan tubuh ketimbang besi.
Salah satu sistem untuk menjaga kepada toksisitas besi (kadar zat besi yang berlebihan) yaitu dengan berdonasi separuh liter darah setidaknya sekali atau dua kali setahun.
Magnesium
Magnesium yakni zat kunci dalam berfungsinya saraf dan otot serta diperlukan untuk pemeliharaan kesehatan tulang. Pemberian magnesium tak jarang digabungkan dengan Kalsium karena efek sinergis nya (membantu tubuh mengabsorpsi kalsium lebih bagus). Contohnya ini juga membantu melindungi dinding atrium dari stres perubahan tekanan darah tiba-tiba.
Kekurangan magnesium menyebabkan kejang otot arteri koroner dan diduga menjadi penyebab serangan jantung non-oklusi. Pada orang yang meninggal secara tiba-tiba dampak serangan jantung mempunyai tingkat magnesium dan kalium dalam darah yang jauh lebih rendah dari normal. Sebagian lain yang muncul pada orang yang telah menurunkan kadar magnesium (kekurangan magnesium): Penyakit inflamasi usus (IBD), Diabetes, Hipertensi, Batu ginjal, Mitral Valve Keruntuhannya (MVP), Osteoporosis, dan sindrom pramenstruasi (PMS).
Apakah Anda tahu bahwa kalau magnesium dimasukkan ke dalam pembuluh darah dari korban serangan jantung secepat mungkin, ia memiliki kans 60% lebih baik daripada tanpa hidup?
Mangan
Mineral Mangan amat penting untuk penyusunan dan pemeliharaan tulang, tulang rawan, dan jaringan ikat. Seumpama ini memberikan kontribusi kepada sintesis protein dan materi genetika, dan menolong menjadikan tenaga dari makanan. Misalnya ini juga bertindak sebagai antioksidan dan menolong pembekuan darah normal. Mangan adalah kofaktor penting dalam enzim kunci metabolisme glukosa. ditemukan bahwa kekurangan mangan mengakibatkan diabetes pada binatang tes serta melahirkan keturunan yang kerap kali memaksimalkan kelainan pankreas atau tak mempunyai pankreas sama sekali. Fakta lain yang menarik ialah bahwa penderita diabetes sudah rupanya mempunyai separuh tingkat mangan diperbandingkan yg dimiliki individu normal.
Selenium
Dikatakan untuk merangsang metabolisme dan antioksidan, melindungi sel-sel dan jaringan dari kerusakan yang dimunculkan oleh radikal bebas. Selenium melengkapi efek antioksidan dari vitamin E. Keduanya bersama-sama menolong memperkuat satu sama lain. Keduanya secara bersama sangat penting dalam mencegah kerusakan membran sel dari radikal bebas.
Selenium juga mendukung fungsi kekebalan tubuh dan menetralkan zat-zat beracun tertentu seperti kadmium, merkuri, dan arsenik yang mungkin tertelan atau terhirup. Kadar selenium yang memadai dapat membantu memerangi arthritis, mencegah penyakit jantung dan mencegah kanker. Atau dengan kata lain, rendah kadar selenium bisa menempatkan orang pada risiko tinggi kanker, penyakit cardio-vascular, penyakit inflamasi dan penuaan dini.
Zinc
Zinc yakni mineral yang amat penting bagi banyak fungsi tubuh kita. Zinc merupakan komponen integral dari sintesis RNA dan DNA, materi genetik yang mengontrol pertumbuhan sel, divisi dan fungsi. Dalam berbagai protein, enzim, hormon, dan zat hormonelike disebut prostaglandin, seng memberikan kontribusi untuk cara kerja tubuh, termasuk:
pengembangan dan pertumbuhan tulang;
respirasi sel;
membantu enzim dalam pencernaan dan metabolisme energi;
penyembuhan luka;
hati kecakapan membuang zat berbisa seperti alkohol dari tubuh;
fungsi kekebalan tubuh;
dan pengontrolan tekanan heartrate dan darah
Asupan zinc yang cukup meningkatkan kesanggupan untuk kesehatan kulit dan rambut, meningkatkan fungsi reproduksi dan bisa meningkatkan daya ingat bentang pendek. Sebagai agen anti-inflamasi, zinc kadang-kadang digunakan untuk mengobati jerawat, rematik dan prostatitis. Memberikan zinc tambahan dapat menstimulus penyembuhan luka dan dapat meningkatkan ketahanan kepada infeksi, terutama pada orang tua.
Zinc merupakan nutrisi kritis terhadap kekebalan sebab terlibat dalam mekanisme kekebalan tubuh sehingga banyak termasuk imunitas diperantarai sel dan antibodi-mediated dan fungsi kelenjar thymus. tingkat zinc rendah, fungsi penting darah putih sungguh-sungguh berkurang untuk merespon kekebalan tubuh. Seperti Vitamin C, zinc juga memiliki kegiatan antivirus lantas, termasuk activitiy kepada sebagian virus yang bisa menyebabkan flu atau pilek. Semisal ini juga memperlihatkan bahwa zinc memiliki efek perlindungan kepada perkembangan flu.
Defisiensi Zinc memainkan peran dalam perkembangan diabetes. Zinc terlibat dalam hampir semua aspek metabolisme insulin (sintesis, sekresi dan pemanfaatan). Zinc suplemen pada tikus sudah terbukti dapat meningkatkan toleransi glukosa.
Terlalu banyak zinc bisa menyebabkan keadaan sulit, seperti mual, sakit kepala, muntah, dehidrasi, dan sakit perut serta dapat merusak fungsi kekebalan tubuh, menyebabkan fungsi otot yang buruk, kelelahan dan mungkin gagal ginjal.